DPRD Sintang Minta Bappenda Tingkatkan Sumber PAD

 Parlemen, Sintang

Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Vaulinus Lanan

SINTANG, ZKR– Anggota DPRD Kabupaten Sintang Vaulinus Lanan, menyampaikan laporan hasil kerja Panitia Khusus DPRD terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sintang Tahun 2025-2029. Laporan tersebut disampaikan dalam rapat paripurna DPRD Sintang yang berlangsung pada Rabu, 16 Juli 2025.

Lanan yang merupakan Ketua sekaligus Juru Bicara Panitia Khusus ini menjelaskan bahwa laporan tersebut disusun berdasarkan hasil rapat Pansus bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengusul, yaitu Badan Pengelola Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Sintang.

Legislator Partai Gerindra ini mengatakan, DPRD memberikan perhatian khusus terhadap pengelolaan potensi sumber pendapatan asli daerah (PAD) oleh Bappenda. Pihaknya mendorong agar Bappenda mampu lebih kreatif dan optimal dalam menggali sumber-sumber pendapatan yang ada di Kabupaten Sintang.

“Khusus untuk Badan Pengelola Pendapatan Daerah Kabupaten Sintang kami meminta agar potensi sumber-sumber pendapatan asli daerah dapat lebih ditingkatkan,” kata Lanan.

Menurutnya, peningkatan pendapatan asli daerah sangat penting untuk mendukung pembangunan di Sintang. Dengan bertambahnya PAD, pemerintah daerah akan memiliki kemampuan keuangan yang lebih baik dalam membiayai program pembangunan dan pelayanan publik.

Lanan menambahkan, masih banyak potensi pendapatan daerah yang belum tergarap secara maksimal, baik dari sektor pajak daerah maupun retribusi daerah. Oleh karena itu, Bappenda harus mampu membuat terobosan dan inovasi dalam mengelola serta menggali potensi tersebut.

“Bappenda harus berinovasi dan melakukan langkah-langkah strategis, agar potensi yang ada dapat dioptimalkan untuk meningkatkan PAD Kabupaten Sintang,” ujarnya.

Ia berharap, dengan optimalnya pengelolaan sumber-sumber pendapatan, pembangunan daerah Sintang bisa lebih maju dan mandiri secara fiskal.

“Kami ingin kemandirian keuangan daerah dapat tercapai, sehingga pembangunan tidak sepenuhnya bergantung pada dana pusat,” ujar Lanan.

Related Posts

Tinggalkan Balasan