SINTANG, ZKR – Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Senen Maryono, berharap dirinya masih berada di Komisi C. Komisi ini membidangi pendidikan, kesehatan, keluarga berencana, dan kesejahteraan rakyat.
Harapan tersebut disampaikannya saat menghadiri pembukaan lokakarya 7 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10 Kabupaten Sintang di Gedung Pancasila pada Rabu, 30 Oktober 2024.
Senen mengatakan, saat ini alat kelengkapan DPRD Kabupaten Sintang masih belum dibentuk, baik itu komisi maupun badan-badan.
“Saya adalah anggota Pansus. Hari ini kami akan membahas tata tertib. Setelah tata tertib baru, kami akan membentuk alat kelengkapan dewan. Jadi saat ini belum ada pembagian komisi. Ini saya koreksi sedikit undangannya bahwa hari ini saya bukan Wakil Ketua Komisi C lagi karena kami belum membentuk AKD. Namun, keinginan saya tetap berada di Komisi C,” ungkap Senen.
Pada periode 2014-2019, Senen Maryono merupakan Wakil Ketua Komisi C. Dirinya juga berharap pada periode ini tetap berada di Komisi C. Hal tersebut bukannya tanpa alasan, sebab dirinya merupakan orang yang berlatar belakang pendidikan. Sebelum menjadi anggota legislatif, Senen Maryono merupakan mantan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang.
“Ada isu bahwa saya akan menjadi Ketua Komisi A. Komisi ini membidangi pemerintahan. Tapi kalau harus digeser dari Komisi C, saya tidak harus menjadi ketua komisi karena saya masih tetap mau berada di komisi pendidikan. Tidak jadi ketua tidak masalah, karena saya tidak mengejar jabatan. Yang penting, saya masih di Komisi C yang bermitra dengan pendidikan, kesehatan, keluarga berencana, dan kesejahteraan rakyat. Karena menurut saya, ini supaya lebih profesional mengingat latar belakang kita juga adalah pendidikan,” ungkap Senen.
Senen mengungkapkan dirinya sangat komitmen untuk memajukan dunia pendidikan di Kabupaten Sintang. Oleh karena itu, dia berharap masih bisa berada di Komisi C yang membidangi pendidikan.
“Periode lalu, salah satu fokus saya adalah pembangunan sarana ibadah. Nah, mulai tahun depan saya akan memperjuangkan agar dana-dana itu bisa masuk ke bidang pendidikan. Saya mohon doa dan dukungannya dari bapak dan ibu agar diberikan umur panjang, sehat walafiat, dan dapat melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat hingga tahun 2029 mendatang,” pintanya.
Salah satunya yang ingin diperjuangkan Senen Maryono adalah memunculkan kembali BOS daerah yang telah dihapus. “Menurut saya, dana BOS daerah ini penting untuk membantu mengakomodasi kebutuhan yang tidak bisa dihandle dari dana BOS reguler atau dari pusat, sehingga tidak terjadi penyalahgunaan anggaran yang berujung pada proses hukum,” pungkasnya.