
Sintang zkr.com. Laporan Badan Anggaran yang dibacakan oleh Ardi pada rapat paripurna DPRD Kabupaten Sintang menjadi salah satu dokumen penting dalam proses penyusunan dan penyempurnaan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Laporan ini diharapkan menjadi panduan bagi pemerintah daerah dalam mengelola keuangan daerah secara efektif dan efisien.
Ardi menegaskan bahwa laporan ini bukan hanya sekadar bentuk tanggung jawab konstitusional, tetapi juga representasi dari komitmen Badan Anggaran untuk memastikan bahwa seluruh alokasi anggaran daerah benar-benar sejalan dengan kebutuhan masyarakat, prioritas pembangunan, serta arahan strategis pemerintah daerah.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap rupiah yang dikeluarkan dari APBD benar-benar memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat Kabupaten Sintang,” ujar Ardi
Dalam laporan tersebut, Badan Anggaran menyampaikan rangkuman hasil evaluasi mendalam terhadap berbagai program dan kegiatan yang telah diusulkan oleh organisasi perangkat daerah (OPD). Evaluasi ini dilakukan untuk memastikan bahwa setiap program dan kegiatan memiliki dasar yang kuat, tujuan yang jelas, serta indikator keberhasilan yang terukur.
Ardi menjelaskan bahwa beberapa program yang dianggap kurang efektif atau tidak memiliki indikator keberhasilan yang jelas direkomendasikan untuk diperbaiki, disesuaikan, atau bahkan dialihkan ke program lain yang lebih prioritas.
“Kami tidak ingin ada program yang hanya menghabiskan anggaran tanpa memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami melakukan evaluasi secara cermat dan memberikan rekomendasi yang konstruktif,” jelasnya.
Selain evaluasi, laporan ini juga memuat rekomendasi strategis yang mengarahkan pemerintah daerah untuk lebih memperhatikan aspek transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas dalam penyusunan anggaran. Badan Anggaran menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses penyusunan anggaran, sehingga APBD yang dihasilkan benar-benar sesuai dengan aspirasi dan kebutuhan masyarakat.
Ardi turut menegaskan bahwa laporan ini berisi berbagai catatan strategis terkait penyempurnaan Raperda, termasuk penekanan pada pentingnya sinkronisasi antara program daerah dengan kebijakan pemerintah pusat.
“Kami ingin memastikan bahwa program-program yang kita laksanakan di daerah selaras dengan program-program pemerintah pusat, sehingga kita bisa mencapai target pembangunan nasional dan regional secara bersama-sama,” katanya.
Hal ini bertujuan agar pelaksanaan anggaran dapat berjalan selaras dengan target pembangunan nasional dan regional, sehingga manfaat yang dirasakan masyarakat menjadi lebih optimal.
Ardi menutup laporannya dengan harapan bahwa seluruh masukan dan rekomendasi tersebut dapat ditindaklanjuti secara serius demi terciptanya anggaran yang aspiratif, responsif, dan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap, APBD yang kita susun ini benar-benar bisa menjadi instrumen untuk mewujudkan Kabupaten Sintang yang lebih maju, sejahtera, dan berkeadilan,” pungkasnya.
Author: Zona Kapuas Raya
Related Posts

Senen Maryono Dorong Pemerintah Daerah Terus Dukung Kegiatan Pramuka

Anastasia: Generasi Muda Sintang Harus Jadi Garda Terdepan dalam Pelestarian Alam

DPRD Sintang Komitmen Jaga Prioritas Fokus Kesehatan, Pendidikan, dan Jalan

Ketua DPRD Sintang: Pemotongan Dana Pengaruhi Pembangunan Infrastruktur di Sintang





