Sintang zkr.com. Dalam rangka persiapan pelaksanaan upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila yang akan digelar pada 1 Juni 2025, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Sintang, Kusnidar, S.Sos., MM, menghadiri kegiatan latihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Sintang, Rabu pagi (28/05/2025).
Latihan ini diikuti oleh para anggota PASKIBRAKA yang terdiri dari 48 pelajar terpilih, yaitu 45 orang dari PASKIBRAKA Kabupaten Sintang dan 3 orang dari PASKIBRAKA Tingkat Provinsi Kalimantan Barat. Mereka akan bertugas dalam dua momen penting: pengibaran dan penurunan Sang Merah Putih pada upacara Hari Lahir Pancasila tingkat kabupaten.
Turut hadir dalam kegiatan ini para pelatih dari unsur TNI dan Polri, serta perwakilan dari Duta Pancasila Pelajar Indonesia (DPPI) Kabupaten Sintang, yang bersama-sama melatih dan membina para peserta agar tampil optimal, disiplin, dan berwibawa.
Kepala Bakesbangpol Kusnidar dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi atas semangat dan dedikasi para peserta latihan. Ia menekankan bahwa PASKIBRAKA tidak hanya bertugas dalam upacara seremonial semata, namun juga mengemban peran penting sebagai simbol keteladanan generasi muda dalam mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila.
“PASKIBRAKA adalah wajah masa depan bangsa. Latihan ini bukan hanya untuk mempersiapkan gerakan baris-berbaris, tetapi juga sebagai pembentukan karakter, disiplin, dan rasa cinta tanah air. Saya berharap adik-adik semua bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya,” ujar Kusnidar.
Latihan PASKIBRAKA tahun ini memiliki ciri khas tersendiri. Sesuai dengan petunjuk teknis dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia (BPIP RI), formasi pasukan dibagi menjadi lima kelompok, masing-masing mewakili satu sila dari Pancasila. Pendekatan ini bertujuan untuk menanamkan makna mendalam tentang ideologi bangsa kepada seluruh anggota pasukan, sekaligus menjadi simbol visual dari kekuatan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Para pelatih dari TNI/Polri turut memberikan pelatihan teknis dan pembinaan mental, sementara DPPI Sintang mendukung melalui penguatan pemahaman nilai-nilai kebangsaan dan ideologi. Kolaborasi ini menciptakan suasana latihan yang kondusif, membangun solidaritas, dan mengedepankan kedisiplinan serta kerja sama.
Latihan ini dijadwalkan berlangsung selama empat hari ke depan, yakni hingga tanggal 31 Mei 2025, sebagai persiapan akhir menjelang pelaksanaan upacara resmi pada tanggal 1 Juni. Setiap hari, para anggota PASKIBRAKA mengikuti jadwal latihan yang intensif, mencakup formasi baris-berbaris, pembentukan kelompok, dan gladi kotor serta gladi bersih menjelang hari H.
Peringatan Hari Lahir Pancasila tahun ini diharapkan menjadi momentum refleksi dan penguatan semangat nasionalisme, khususnya bagi generasi muda Kabupaten Sintang. Pemerintah daerah melalui Bakesbangpol berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan pembinaan ideologi kebangsaan melalui program-program seperti PASKIBRAKA, agar semangat cinta tanah air terus tumbuh dan mengakar dalam jiwa para pelajar.