DPRD Sintang Dorong Pemda Tingkatkan Kualitas Perencanaan Anggaran

Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Nekodimus

SINTANG, ZKR- Fraksi Hanura DPRD Kabupaten Sintang memberikan sejumlah catatan penting terhadap pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024. Salah satu sorotan utama adalah perlunya peningkatan kualitas perencanaan anggaran agar belanja daerah dapat direalisasikan secara maksimal dan tepat waktu.

Pandangan ini disampaikan Juru Bicara Fraksi Hanura, Nekodimus, saat sidang paripurna ke-11 DPRD Sintang pada Senin, 21 Juli 2025. Ia mengungkapkan bahwa realisasi total belanja daerah sebesar Rp 2.098.139.780.434,13 atau 91,51% dari total anggaran, patut diapresiasi. Namun, menurutnya masih terdapat beberapa kendala serius di lapangan.

“Belanja operasi hanya terserap sebesar 89,90%, padahal komponen ini penting untuk mendukung pelayanan publik. Belanja modal juga hanya terserap 85,33%, menunjukkan masih adanya hambatan dalam pelaksanaan proyek-proyek fisik,” kata Nekodimus.

Ia juga menyoroti sangat minimnya penyerapan belanja tidak terduga yang hanya sebesar 17,79%. Fraksi Hanura menilai hal ini perlu menjadi evaluasi serius dalam proses perencanaan anggaran ke depan. “Sementara itu, belanja transfer justru melebihi target yaitu sebesar 101,81%, dan ini perlu diperjelas penggunaannya serta dampaknya terhadap pembangunan daerah,” tambahnya.

Oleh karena itu, Fraksi Hanura secara tegas mendorong Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang untuk meningkatkan kualitas perencanaan anggaran. Mereka berharap setiap program yang dianggarkan benar-benar dapat dilaksanakan dengan optimal, tepat waktu, dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat.

Menanggapi pandangan tersebut, Wakil Bupati Sintang Florensius Ronny menyampaikan apresiasinya atas masukan Fraksi Hanura. Ia mengakui pentingnya peningkatan kualitas perencanaan dalam pelaksanaan program-program daerah.

“Terima kasih atas saran yang baik dan Pemerintah Daerah setuju untuk meningkatkan kualitas perencanaan anggaran dan realisasi program kegiatan secara maksimal dan tepat waktu demi memberikan pelayanan publik yang baik,” pungkasnya.