Sintang zkr.com. Anggota DPRD Kabupaten Sintang, Juni, memberikan apresiasi terhadap upaya Inspektorat Kabupaten Sintang dalam memperkuat sistem pengawasan internal dan meningkatkan efektivitas tindak lanjut hasil pemeriksaan. Apresiasi ini disampaikan terkait dengan kegiatan Rapat Pra Gelar Pengawasan Tahun 2025 dan Pemutakhiran Data Pengawasan yang digelar bersama seluruh kecamatan. Juni menilai kegiatan ini sebagai langkah nyata dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel hingga ke tingkat desa.
Menurut Juni, kegiatan yang melibatkan para camat dan aparatur desa ini sangat penting karena dapat meningkatkan pemahaman mereka terhadap proses pengawasan dan tindak lanjut hasil pemeriksaan yang menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. “Inspektorat memegang peran penting dalam memastikan setiap kebijakan dan kegiatan di desa berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku. Dengan adanya rapat seperti ini, koordinasi antara pemerintah kecamatan, desa, dan Inspektorat akan semakin solid,” ujar Juni.
Rapat yang berlangsung di Aula Inspektorat Kabupaten Sintang pada Rabu, 12 November 2025, dipimpin langsung oleh Plt. Inspektur Kabupaten Sintang, Budi Purwanto, ST., MM., dan dihadiri oleh Sekretaris Inspektorat, Murjani, S.Pd.SD., M.Si., Koordinator TLHP, staf Analisis dan Evaluasi (Anev), seluruh Camat, serta staf dari berbagai kecamatan.
Dalam kesempatan tersebut, Budi Purwanto menekankan pentingnya pengawasan yang efektif dalam mencegah terjadinya penyimpangan dan meningkatkan akuntabilitas pengelolaan keuangan dan aset desa. Ia juga mengajak seluruh camat dan aparatur desa untuk proaktif dalam menindaklanjuti hasil pemeriksaan yang telah dilakukan oleh Inspektorat.
Juni menambahkan, kegiatan semacam ini perlu dilakukan secara berkelanjutan agar desa-desa di Sintang semakin siap menghadapi tantangan pengelolaan keuangan dan administrasi pemerintahan yang semakin kompleks. “Kami berharap, melalui pengawasan yang lebih baik, desa-desa di Sintang dapat mengelola anggaran dan melaksanakan pembangunan dengan lebih efektif dan efisien, sehingga dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat,” kata Juni.
Selain itu, Juni juga menyoroti pentingnya peran serta masyarakat dalam pengawasan pembangunan di desa. Ia mengajak masyarakat untuk aktif memberikan masukan dan melaporkan jika menemukan adanya indikasi penyimpangan dalam pengelolaan keuangan dan pelaksanaan pembangunan di desa.
“Pengawasan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai warga negara. Dengan partisipasi aktif masyarakat, kita dapat menciptakan tata kelola pemerintahan yang lebih baik dan mencegah terjadinya korupsi di tingkat desa,” pungkas Juni.
