SINTANG, ZKR.COM – Kelurahan Akcaya, Kecamatan Sintang, secara resmi membentuk Koperasi Kelurahan Merah Putih (KMP) Akcaya pada Senin, 2 Juni 2025.
Pembentukan ini ditandai dengan Musyawarah Kelurahan Khusus yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pelaksana Tugas (Plt) Camat Sintang, Erwan Chandra Happy, Kepala Bidang Koperasi dan UMKM pada Disperindagkop dan UMKM Sintang, Nashirul Haq, Plt Lurah Akcaya, Vercelly Vianney, pengurus dan pengawas KMP Akcaya, Babinsa; Babinkamtibmas, serta Ketua RT se-Kelurahan Akcaya.
Plt Camat Sintang, Erwan Chandra Happy, menekankan komitmen pemerintah pusat dalam membangun Indonesia dari desa melalui pembentukan Koperasi Merah Putih.
Ia berharap KMP Akcaya tidak hanya berdiri sendiri, tetapi mampu bersinergi dengan UMKM dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) yang sudah ada di Kelurahan Akcaya, seperti Koperasi Bina Usaha dan Jemelak Lestari. Erwan mendorong KMP Akcaya untuk menjadi distributor gas dan sembako, serta mengembangkan usaha lain yang menguntungkan anggota dan membawa dampak positif bagi masyarakat. Ia berharap KMP Akcaya menjadi koperasi terbaik di Kecamatan Sintang.
Nashirul Haq, Kabid Koperasi dan UMKM Sintang, melaporkan bahwa Kabupaten Sintang telah mencapai target 100% pembentukan Koperasi Merah Putih di seluruh desa dan kelurahan hingga 31 Mei 2025.
Tahap selanjutnya adalah pengurusan akta notaris, penetapan jumlah simpanan pokok dan wajib, serta perekrutan minimal 500 anggota dari warga setempat.
Yosepha Hasnah, anggota pengawas KMP Akcaya, mengakui tantangan besar dalam merekrut 500 anggota. Ia menekankan pentingnya kerja keras pengurus untuk mencapai target tersebut dan mengembangkan koperasi agar tetap berjalan.
Plt Lurah Akcaya, Vercelly Vianney, mengungkapkan semangat Kelurahan Akcaya dalam menyambut program pemerintah ini.
Proses pembentukan KMP Akcaya telah dilakukan secara cepat dan terstruktur, mulai dari pengisian data melalui aplikasi hingga penyusunan pengurus dan pengawas.
Musyawarah Kelurahan Khusus ini merupakan puncak dari proses tersebut. Vercelly Vianney juga menjelaskan rencana selanjutnya, termasuk penandatanganan akta notaris pada 4 Juni 2025 dan penyusunan program kerja, serta strategi untuk menarik minat warga menjadi anggota dengan simpanan pokok Rp 300.000 dan simpanan wajib Rp 10.000. Ia meminta dukungan dari 9 ketua RT untuk mencapai target 500 anggota.
Pembentukan KMP Akcaya menandai langkah nyata dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat Kelurahan Akcaya. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan kerja keras pengurus serta seluruh warga, diharapkan KMP Akcaya dapat berkembang pesat dan memberikan manfaat yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat setempat.
