Honorer Belum Sejahtera

 Parlemen, Sintang

Anggota DPRD Sintang, Sandan

 

SINTANG, ZKR – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Sandan mengatakan bahwa tenaga honorer di Sintang belum sejahtera.

Pasalnya keuangan pemerintah sangat tidak mendukung untuk memberikan kesejahteraan kepada para tenaga honorer tersebut.

“Bukannya tidak mau mensejahterakan tenaga honorer kita, cuma kan masalahnya keuangan kita ini masih sangat terbatas,” kata Sandan.

Ia mengungkapkan bahwa melihat gaji gaji yang diterima tenaga Honorer di perbatasan maupun kabupaten Sintang pada umumnya masih jauh dari upah minimum regional (UMR).

“Waktu saya cek kemarin kalau tidak salah upah minimum regional kita itu sudah mencapai angka 98 ribu perhari maka kalau dibandingkan dengan yang diterima mereka kisaran 1,3 juta perbulannya itu memang masih sangat jauh sekali,” tutur Sandan.

Walaupun demikian kata Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini kondisi tersebut memang sesuai dengan kemampuan pemerintah daerah.

“Bukannya pemerintah tidak mau sesuai dengan UMR ya tapi kan kondisi keuangan kita di daerah itu tidak mencapai untuk menutupi angka yang telah ditentukan itu,” jelas Sandan.

Dengan kondisi tersebut maka pihaknya akan melakukan berbagai upaya untuk memberikan kesejahteraan kepada seluruh tenaga Honorer di Kabupaten Sintang.

“Tentunya kita tidak akan tinggal diam kita akan melakukan berbagai upaya apa saja untuk membantu rekan rekan kita ini namun semua itu tergantung juga dengan keuangan daerah kita,” ucap Sandan.

Ia berpendapat bahkan jika di paksa bagaimana pun untuk mengikuti standar UMR maka Kabupaten Sintang tidak akan mampu maka dinilainya dapat menimbulkan beberapa persoalan.

“Andaikata pun kita buat gaji Honorernya ikuti UMR, tapi kalau tidak mampu terbayar itu kan jadi persoalan, misalnya begini insentif guru honorer itu kan sudah ditargetkan adalah bertambah sekitar 100 ribu, tapi saat ini tidak mampu dibayar oleh pemerintah sehingga hanya dibuat 50 ribu itupun dibayarnya di akhir tahun. Maka dengan kondisi keuangan sekarang kita tidak dapat mengintervensi pemerintah,” tukasnya.

Related Posts

Tinggalkan Balasan