Sintang zkr.com. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh mengatakan sedikitnya ada 29 orang warga Dusun Lanjing, Desa Gemba Raya, Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang, terpapar virus corona berdasarka hasil test swab antigen.
Dia mengungkapkan ditemukanya 29 warga Dusun Lanjing, terpapar corona berawal dari laporan warga yang mengalami batuk pilek disertai usai ada kegiatan pernikahan. Pihaknya melakukan tracing melalui puskemas kebong dengan datang ke dusun Lanjing.
“kita melakukan tracing karena ada laporan dari masyarakat yang setelah ada acara nikah adat, ada yang batuk pilek, hilang penciuman, 29 kita periksa antigennya positif,” kata Sinto kepada awak media, Selasa 8 Januari 2021.
Sinto mengatakan, warga yang terpapar corona diminta menjalani isolasi mandiri di rumah. Dinkes, memberikan obat seperti antivirus dan vitamin. “Intinya pemerintah tidak tutup mata terhadap yang memang sudah terpapar positif, tetap akan kita rawat dan obati sampai sembuh,” terangnya.
Meski bergitu menurut Sinto, penanganan corona tidak bisa hanya dibebankan di dinkes dan Satgas tingkat kabupaten. Maka ia mengimbau agar Satgas Penanganan Covid-19 tingkat Kecamatan Kelam Permai dan tingkat desa berperan aktif tidak hanya melakukan pengawasan terhadap 29 warga yang menjalani isolasi mandiri. Kecamatan dan desa juga diharapkan memperhatikan kebutuhan warga.
“Saya mengimbau satgas di kecamatan dan desa itu bisa lebih berperan aktif untuk masyarakat yang dilakukan isolasi mandiri, Kebutuhannya mereka. Karena kalau mereka diisolasi mandiri, kan tidak boleh keluar. Keluarnya pun mereka cuma berjemur, olahraga, kalau kebutuhan hidup itu ya satgas desa dan masyarakat sekitar, dan kecamatan, itulah yang harus berperan aktif,” pesan Sinto.
Pihaknya kata Sintang akan kembali menurunkan tim dari puskemas kebong, melakukan tracing ke Lapangan. “ mungkin ada yang baru bergejala. Kalau ada yang positif, tetap kita obati,” Pungkasnya.